Jam Kerja
Senin – Sabtu, 08.00 – 16.00
HUBUNGI KAMI
VIA WHATSAPP

WARABUKU

Mengenal Tuhan Melalui Bacaan Sastra

Dalam budaya literasi, kemampuan mengembangkan dan menganyam kata-kata sehingga menjadi sebuah karya tulis atau buku masuk ke dalam kreativitas. Seliar apapun ide gagasan, ia tetap masuk dalam wilayah kreatif karena tidak ada hukum yang melarang seseorang untuk berpikiran begini atau begitu, kanan atau kiri, tekstual atau konstektual.

Lanjutkan membaca … https://balatinpratama.blogspot.com/2023/05/mengenal-tuhan-melalui-bacaan-sastra.html

Mendadak jadi Kutu Buku, Bersama Klub Baca, dalam Komunitas, pada Ruang Publik yang Jarang Dilirik

Stempel pangedulan alias bermalas-malasan telah tertera di kepala ini. Semenjak saya duduk di bangku sekolah dasar, sampai bereslah kuliah, memperlakukan buku hanya sekedar memenuhi tugas guru di sekolah atau di kampus, itu pun kalau sempat, jika tidak, melihat kawan hasil kerja kawan (baca: mencontek) adalah jalan pintas yang paling menegangkan dan mencengangkan.

Lanjutkan membaca …https://balatinpratama.blogspot.com/2023/05/mendadak-jadi-kutu-buku-bersama-klub.html

Carita Ngeunaan Lalab

Masarakat Sunda boga budaya jeung pangaweruh anu paheut jeung alam sabudeureuna. Kukituna, dina kabudayaanna, masarakat Sunda boga hiji ciri khas dadahareun nu kasohor jeung jarang dibogaan ku budaya kulinér lianna di Indonésia. Dadahareun nu dimaksud nyaéta lalab.

Lanjutkan membaca …https://balatinpratama.blogspot.com/2023/05/carita-ngeunaan-lalab.html

Menengok Budaya Membaca Buku di Amerika

Budaya literasi di dunia barat, khususnya Amerika, bisa dikatakan lebih baik dari Indonesia saat ini. Dalam satu tahun, rata-rata warga Amerika berusia 18 tahun ke atas menghabiskan 11 - 20 buku dalam setahun. Bahkan, 25 persen warga Negeri Paman Sam menghabiskan lebih dari 21 buku setahun.

Lanjutkan membaca …https://balatinpratama.blogspot.com/2023/05/menengok-budaya-membaca-buku-di-amerika.html

Mengenang Dadi, ‘Sang Pakar’ Buku

Siang itu di sela-sela waktu istirahat kantor, saya berbincang-bincang dengan salah seorang pakar perbukuan, seperti juga yang melekat pada nama aslinya: Dadi Pakar. Perbincangan berlangsung santai di ruang kerja editor senior Penerbit Angkasa yang saat itu masih di bilangan Jalan Merdeka, Bandung. Kini, bangunan lamanya rata dengan tanah menjadi apartemen mewah.

Lanjutkan membaca …https://balatinpratama.blogspot.com/2023/05/mengenang-dadi-sang-pakar-buku.html

Seruan dari Bandung

Ketika masih kuliah dan harus menyusun skripsi, saya sudah menyiapkan dua materi. Pilihan saya kalau tidak mengkaji cerpen “The Murders in the Rue Morgue” (1841) karya pengarang Amerika Edgar Allan Poe (1809-1849), saya akan meneliti catatan perjalanan sastrawan Afro-Amerika Richard Wright yang berjudul The Color Curtain: A Report on the Bandung Conference (CC, 1956).

Lanjutkan membaca …https://balatinpratama.blogspot.com/2023/05/seruan-dari-bandung-oleh-atep-kurnia.html

Produk