Ègot Saweran dalam Kliningan Bajidoran: Seksualitas sebagai Media Relasi Kuasa Ronggeng – Bajidor

Penulis: Buky Wibawa Karya Guna

Penerbit: CV Balatin Putera Puteri

Ukuran Buku: 18 x 25 cm

Tebal Buku: 192 halaman

Sinopsis:

Buku ini lahir dari keinginan untuk mendokumentasikan dan menganalisis secara mendalam salah satu bentuk kesenian tradisional yang unik dan kaya akan nilai budaya, yaitu Kliningan Bajidoran di Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Kliningan Bajidoran merupakan salah satu warisan budaya yang menggabungkan unsur musik, tarian, dan interaksi sosial, di mana saweran menjadi salah satu elemen penting yang melambangkan hubungan simbolik antara ronggeng dan bajidor. Buku ini berusaha mengungkap makna-makna simbolik yang terkandung dalam setiap gerakan, musik, dan ritual saweran yang terjadi di panggung Bajidoran. Melalui kajian ini, diharapkan pembaca dapat memahami lebih dalam esensi dari tradisi ini, serta bagaimana budaya lokal di Subang menyikapi perubahan zaman tanpa kehilangan jati diri mereka. Penyusunan buku ini tidak lepas dari bantuan banyak pihak yang dengan tulus memberikan dukungan, informasi, dan wawasan berharga. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua informan, seniman, peneliti, dan masyarakat Subang yang telah berbagi cerita dan pengalaman mereka.